Kuseka ujung mata
Agar menguap pesan hati
Di bawah mendung
Jelas tanpa matahari
Tetes demi tetes
Fikir turut larut dengannya
Menyatu dalam air
Dari lelehan sang mendung
Titik menjadi butir
Terang dalam pandang
Berkecimpung dengan tanah
membentuk kubangan
Mendung hilang
Matahari datang
Hujan, tiada meninggal bekas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar